Beli Motor Baru, Begini Cara Inreyennya Agar Motor Awet
Kesalahan penggunaan pada motor baru hanya akan berakibat komponen yang terbentuk akibat gesekan atau tumbukan tidak akan bekerja secara optimal.
Atur putaran mesin yang dihasilkan oleh motor kamu dengan cara mengendalikan RPM motor anda di angka yang stabil dan tidak melebihi batas yang dianjurkan pada buku pedoman pemakaian motor anda.
Memaksa motor kamu untuk langsung melaju dengan kecepatan tinggi sejak awal digunakan hanya akan memperpendek usia komponen-komponen di dalamnya akibat gesekan yang berlebihan.
Kedua, enggak melulu soal mesin, hindari berkendara secara ekstrim terutama pada saat kondisi jalan basah atau licin.
Ban motor baru kamu masih mengalami proses adaptasi sehingga grip yang dihasilkan di atas jalanan masih belum begitu optimal dan beresiko slip.
Jangan mengangkut beban yang berlebihan pada saat masa inreyen.
Hal ini hanya akan menambah beban kerja komponen-komponen dalam motor dan mengurangi usia pemakaian motor ke depannya.
Ketiga segera ganti oli motor kamu dengan yang baru setelah anda melalui 1000 km pertama.
Hal ini bertujuan agar sisa-sisa partikel hasil gesekan antar komponen seperti serpihan logam pembentuk komponen tersebut dapat larut dan dibuang bersama oli bawaan motor anda.
Jangan ragu untuk menguras oli dalam motor kamu meskipun jarak yang anda tempuh masih belum begitu jauh dan umumnya belum diharuskan untuk mengganti oli.